Senin, 05 Mei 2014

pacar VS orangtua


Bagaimana kalau pacar kalian tidak disukai atau bahkan tidak direstui orang tua??

Sudah banyak kejadian kayak gini dan dari semua cerita atau kisah yang gue dengar, hampir semuanya memilih tetap bersama pacar daripada orangtua. Mungkin sebagian orang ini lupa masa kecilnya,mereka lupa dari mana berasal dan bagaimana mereka tumbuh. Bahkan sekalipun orangtua tidak bisa memenuhi segala keinginan bukan berarti lebih baik memilih pacar. Kemaren gue bbman sama sepupu gue, kita cerita tentang hubungan percintaan. Sepupu gue ini paling dekat sama gue, mulai kecil gue sering main sama dia dan dia juga sebaya gue, satu SMP juga dan kita sering dibilang kembar mungkin karena gendut dan tinggi gue sama dia sama. Sepupu gue ini dari sd uda kenal sama yang namanya pacar2an, saat gue masih main masak2an sepupu gue uda main pacar2an. Hahahahahahaa.... gue lahir bulan mei dan sepupu gue bulan juni dan ini mewajibkan sepupu gue buat manggil gue kakak, hahahahhahaa..... gue ketawa karena gue jadi kakak, gak kebayang klo sepupu gue itu yang diluan lahir, gue harus ngikutin dia. :P

Dengan hubungan keluarga yang erat, gue dan sepupu gue jadi saudara yang saling mengandalkan. Satu sekolah semasa SMP membuat jadi makin dekat sama sepupu gue, gue sering main bareng dia, pulang sekolah bareng dan gue jadi sedikit bandel juga  sama sepupu gue. Gue sayang sama sepupu gue ini, sepupu gue ini adalah anak satu2nya dari tante gue, dan tante gue udah cerai dari sepupu gue masih kecil. Gue gak pernah tau kapan tepatnya tante gue cerai karena gue juga gak ingat sama mantan suami tante gue yang gak lain adalah bapaknya sepupu gue. Mungkin kalau ketemu dijalan, gue juga gak akan kenal karena gue sama sekali gak tau wajah beliau.   Tapi gue gak pernah mau ikut campur tentang perceraian tante gue, gue Cuma mau peduli kebahagian sepupu gue. Kalau dia ada masalah, gue selalu siap buat dengerin semua keluh kesah apapun yang dia alami. Begitu banyak cerita yang uda gue lalu sama sepupu gue ini, banyak pengalaman seru dan menegangkan, yang baik dan yang buruk, tapi semua itu membuat hidup gue lebih menarik. Gue ingat pas SMA, sepupu gue tinggal di rumah opung gue dan gue sering nginap di rumah opung gue, dan gue sama sepupu gue sering banget begadang nonton drama korea, hampir selalu sepupu gue yang ketiduran dan gue selimutin dia. Melihat wajah sepupu gue tidur nyenyak itu menyenangkan, karena dia kelihatan sangat cantik. Sepupu gue beneran cantik luar dalam, tapi yang terlihat seh luarnya ajja, gak banyak orang ngelihat kecantikan dalamnya. Sepupu gue terkadang terkesan sombong karena jarang senyum sama semua orang apalagi kalau dia lagi gak mood. Karena kecantikan sepupu gue ini, gak sedikit yang mendekatinya. Dari SMP sepupu gue entah uda berapa kali pacaran, hahahaha.... gue juga punya fans tapi gue terlalu pengecut buat pacaran. Sepupu gue yang cantik ini dari SMP uda player, dan sekarang mungkin dia uda coach/pelatih. Dan gue sekarang mungkin alumni (#sekilas info).  

Sepupu gue udah banyak mengalami percintaan ini itu, mulai beda agama, semarga, adekan, jarak jauh, lebih tua pokonya semua kayaknya uda dialami sama dia. (gue juga seh  :P). Dan semuanya kadang dia ceritain sama gue. Sampai akhirnya kemaren gue dan dia cerita tentang kehidupan percintaan kita sekarang. Dia bilang saat ini dia banyak cowo tapi pacar orang semua, dan gue banyak cowo tapi korban #php gue semua.hahahahahaa..... pertama dia cerita tentang cowo2nya dan mereka Cuma mainan buatnya, gak ada yang diseriusin sama dia karena dari semuanya gak ada kriteria calon pacar yang direstui tante gue. Pacar terakhir sepupu gue gak direstui sama tante gue karena hubungan marga padahal sepupu gue uda sayang banget sama cowo itu dan sepupu gue harus melepaskannya, sepupu gue bener-bener patah hati. Mungkin karena patah hati ini sepupu gue kembali nakal dan mainin cowo, dia terlalu lelah untuk serius lagi, gue rasa hatinya blom siap untuk cinta yang baru dan dia blom bisa atau bahkan belom siap melupakan cinta lamanya. Setelah sepupu gue cerita tentang kisah cintanya, gantian gue yang cerita tentang kisah percintaan gue.

Jadi pada kisah gue kali ini, gue cerita ke sepupu gue tentang orang-orang yang dekat dengan gue sekarang. Kebetulan gue dan dia sama kasusnya, gue didekati sama beberapa cowo yang menurut nyokap gak cocok. Jadi nyokap pernah ngelarang gue sama beberapa suku yang gak disukai nyokap dan terakhir nyokap ngelarang gue sama beberapa marga di suku gue. WOW!! Gue seh ketawa ajja dengar nyokap tapi tetep agak nusuk juga seh klo dipikir-pikir, secara gue blom punya pacar dan sekarang gue harus sangat hati-hati buat cari pacar. Setelah gue ceritain gimana cowo yang dekatin gue dan gak cocok dengan kemauan nyokap, sepupu gue bilang “mainkan! Tapi jangan pake hati.” Kata sepupu gue juga, “jangan nglawan ortu!”. Gue tersentak, sepupu gue yang gue pikir egois dan sesuka hati sama tante gue ini ternyata berpikiran dewasa bgt, bahkan dia mengesampingkan egonya dan memilih nurut sama nyokapnya. Gue belajar dari sepupu gue buat nurut sama orangtua padahal gue dari kecil juga lebih nurut sama ortu dibandingkan sepupu gue, tapi sekali lagi gue seneng banget sepupu gue bisa kasih saran begitu manis untuk gue.
Dengan nasihat sepupu gue, gue berharap gue gak harus memilih pacar atau orangtua dan kalau pun kalian ada yang mengalaminya, gue saranin kalian pilih orangtua dulu, kalian lahir karena ada orangtua, dan dibesarkan oleh orangtua, mereka punya hak untuk hidup kalian. okey???!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar